Muhammadiyah Gelar Dialog Persyarikatan: Sinergikan Sekolah Muhammadiyah dengan Kebijakan Pendidikan Nasional

UM Jambi — Universitas Muhammadiyah Jambi menjadi tuan rumah pelaksanaan Dialog Persyarikatan Muhammadiyah yang menghadirkan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Prof. Abdul Mu’ti, M.Ed. Kegiatan ini mengangkat tema penting: “Sinergi Sekolah Muhammadiyah dengan Kebijakan Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah.”

Dalam dialognya, Prof. Abdul Mu’ti yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah menekankan pentingnya keselarasan antara sistem pendidikan Muhammadiyah dan arah kebijakan nasional. “Muhammadiyah tidak boleh jalan sendiri, tetapi harus bersinergi dengan arah pembangunan pendidikan nasional tanpa kehilangan identitas dan misi dakwahnya,” ujar Prof. Mu’ti.

Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai Pimpinan Muhammadiyah, Pimpinan Ortom dan Pimpinan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) bidang pendidikan se-Provinsi Jambi, serta tokoh-tokoh penting Muhammadiyah dan Aisyiyah dari daerah.

Buya H. Suhaimi Chan, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jambi, dalam pernyataannya menyampaikan bahwa AUM Muhammadiyah telah tersebar luas di seluruh Provinsi Jambi dan terus berkembang. Ia juga menyinggung rencana pembangunan baru di bidang pendidikan.

“Alhamdulillah, AUM Muhammadiyah di Jambi sudah banyak tersebar di berbagai kabupaten dan kota. Dan insyaAllah dalam waktu dekat, kita akan melaksanakan peletakan batu pertama untuk pembangunan sekolah TK ABA. Meski berada di bawah naungan Ibu-Ibu Aisyiyah, ini adalah gerakan bersama. Muhammadiyah dan Aisyiyah selalu bergandengan untuk memajukan umat,” ujar Buya Suhaimi Chan.

Sementara itu, Dr. Irmanelly Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Jambi turut menyampaikan apresiasi atas kehadiran Prof. Abdul Mu’ti.

“Kami merasa sangat terhormat atas kehadiran beliau di kampus Universitas Muhammadiyah Jambi. Harapannya, ini bukan kali terakhir. Semoga beliau dapat kembali lagi ke sini dan memberikan lebih banyak ilmu serta inspirasi. Tidak hanya untuk warga Muhammadiyah se-Provinsi Jambi, tetapi juga untuk mahasiswa-mahasiswa kami yang sangat membutuhkan teladan dan arah dalam membangun bangsa,” ujar Wakil Rektor.

Dialog ini menjadi momentum strategis bagi Muhammadiyah di Jambi untuk memperkuat komitmennya dalam menghadirkan pendidikan berkualitas yang Islami dan tetap relevan dengan perkembangan zaman dan kebijakan nasional.

Leave a Reply

Translate »